Postingan
Menampilkan postingan dari Agustus, 2017
HUKUM BACAAN RO'
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
A. Hukum bacaan Ra’ Dalam ilmu tajwid, hukum bacaan ra’ dibagi menjadi tiga, yaitu mufakhamah , muraqaqah , dan jawazul wajhaini . 1. Ra’ Mufakhamah/ tafkhim ( tebal ) Ra’ mufakhamah atau tafkhim adalah ra’ yang dibaca tebal. Yaitu membunyikan huruf ra’ dengan posisi kedua bibir menjorok ke depan (Bahasa Jawa mecucu) dengan ketentuan s ebagai berikut : a. Ra ’ berharakat fathah / dhommah contoh: أَل رَّ حْمَنْ / ر ُزِقْتَا b. Ra’ sukun didahului fathah / dhammah contoh : مَرْ قَدِنَا / أَلْ فُرْ قَانُ c. Ra’ sukun didahului kasrah tidak asli dan tidak diikuti huruf isti’la’. contoh: اِرْحَمْنَا- ارْكَعُوْا ...
CONTOH HUKUM LAM
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Lafadz Cara membaca Keterangan سُبْحَانَ اللهِ Subhaana l loo h Didahului fathah أَسْتَغْفِرُ اللهِ Astaghfiru l l oo h Didahului dlammah « ! $ # ß ö 7 t ã ‘Abdul looh Didahului dlammah ¨ © ! $ # b Î ) u r wainna llo o ha Di dahului fathah 1. Tarqiq / Muraqaqah (tipis) a. Yaitu membunyikan huruf lam dengan posisi kedua bibir tidak menjorok ke depan sehingga bersuara “ la a ” b. Ketentuannya yaitu: 1) Huruf lam pada lafadz jalalah yang didahului harakat kasrah. Lafadz Cara membaca Keterangan أَلْحَمْدُ ِللهِ Alhamdu li ll a a h Didahului kasrah أَعُوْذُ بِاللهِ A’udzu bi ll a a h Didahului kasrah 2) Semua huruf lam selain pada lafadz jalalah baik yang berharakat atau yang sukun Lafadz Cara membaca Keterangan أُنْزِلَ Ungzi la Berharakat fathah ...